IniIni dilakukan biasanya kalau hacmp tidak sinkron antara node1 dan node2, berikut langkahnya :
1. . Cek service cluster di primary boot(dbsvr dengan ip boot)
root@dbsvr:/> lssrc -a|grep cluster
clsmuxpdES cluster 786678 active
clstrmgrES cluster 507908 active
clinfoES cluster 524382 active
kalau ga ada service2 diatas, start cluster (smit clstart)
keterangan :
a. Kalau failed dengan pesan error agar dilakukan sinkronisasi, hidupkan node backup (dbbackup)
b. Kalau “cldare: An active Cluster Manager was detected elsewhere in the cluster. This command must be run from a node with an active Cluster Manager process in order for the Dynamic Reconfiguration to proceed”..cek di node backup apakah service cluster aktif atau tidak (lssrc -a|grep cluster), kalau aktif matikan service cluster (smit clstop) di node backup tersebut.
1. Lakukan sysncronisasi di server primary boot (dbsvr dengan ip boot)
smit hacmpà Extended Configurationà Extended Verification and Synchronization
Tunggu sampai dengan selesai sinkronisasi OK
1. Ulangi Start cluster di server primary boot (point no 1)
Setelah selesai start cluster, koneksi ke ip server primary boot akan putus (jangan kaget.. tenang)
1. Tunggu beberapa saat, kemudian telnet ke server primary (dbsvr/appsvr).. “ping” jangan dijadikan acuan untuk koneksi ke server, karena service ping ke beberapa server dimatikan oleh network admin.
2. startup melalui menu operator
3. selesai
Selengkapnya..
